Perbedaan ODP, PDP dan Suspect Virus Corona

Hello Hai Teman-Teman🌻🌻🌻

Terkait penyebaran Virus Corona yang semakin meluas banyak sekali istilah medis yang muncul dan kita sebagai masyarakat biasa harus mengetahui dan mengerti apa maksud dari istilah tersebut. Teman-teman pasti sekarang sering mendengar istilah ODP, PDP dan Suspect Corona? Jadi apa si pengertiannya?

– ODP

ODP adalah singkatan dari orang dalam pemantauan. Seseorang dikatakan masuk dalam kategori ODP apabila ia sempat bepergian ke negara lain yang merupakan pusat penyebaran virus corona. Anda juga akan masuk sebagai ODP apabila pernah berkontak langsung dengan pasien yang positif corona. Orang yang masuk dalam kelompok ini adalah mereka yang belum menunjukkan gejala sakit.

– PDP

PDP adalah singkatan dari pasien dalam pengawasan. Artinya, orang yang masuk ke dalam kategori ini sudah dirawat oleh tenaga kesehatan (menjadi pasien) dan menunjukkan gejala sakit seperti demam, batuk, pilek, dan sesak napas.

– Suspect Virua Corona

Sementara itu, suspect virus corona adalah orang yang diduga kuat terjangkit infeksi COVID-19, dengan menunjukkan gejala virus corona dan pernah melakukan kontak dekat dengan pasien positif corona. Pasien yang masuk dalam kategori ini akan diperiksa menggunakan dua metode, yaitu Polymerase Chain Reaction (PCR) dan Genome Sequencing. Pemeriksaan ini akan dilakukan untuk melihat status infeksi corona di tubuh suspect tersebut: positif atau negatif.

Status ODP, PDP, dan suspect, didapat dari proses tracking yang dilakukan pemerintah dengan mengaitkan data-data yang ada di lapangan. Pasien yang masuk sebagai salah satu dari ketiga kelompok tersebut akan diberitahu oleh petugas kesehatan terkait, dan umumnya diinstruksikan untuk menjalani karantina selama 14 hari

Semoga bermanfaat dan menambah wawasan, jangan lupa jaga kesehatan dan sering cuci tangan setelah teman-teman bepergian ke luar rumah

See you next blog🌻🌻🌻

Tinggalkan komentar

Rancang situs seperti ini dengan WordPress.com
Mulai